Meskipun warnanya kuning saat matang dan sangat cantik, cabe 7pot Primo Yellow memiliki kepedasan diatas cabe rawit. Cabe kuning ini sangat pedas menurut saya yang memang ga terlalu suka pedas sih hehe.
Cabe hias super pedas 7pot yellow primo
Pertama kali tanam dari biji. 5 butir biji yang saya semai tumbuh 4 hingga dewasa, tua bahkan. Masing-masing saya tanam di pot ukuran diameter 30 cm. Sayangnya si cabe kuning ini gak mau berbuah. Rajin berbunga sih iya, tapi rontok terus. Saya sampai bingung bagaimana cara mencegah rontok bunga cabe ini. Padahal menurut teman-teman saya, 7pot Primo Yellow ini termasuk cukup gampang berbuah.
Untuk tanaman cabe yang lainnya mau berbuah dengan baik, bahkan Carolina Reaper sekalipun sukses ngepod (pod=buah). Akhirnya si kuning ini saya pindah tanam ke tanah langsung. Spekulasi aja, barangkali mau berbuah.
Dari 4 pohon yang saya pindah ke tanah tersebut : 1 mati, 1 tumbuh subur, 2 tumbuh agak lambat. Ga terlalu berharap banget sih memang.
7pot yellow primo mulai matang
Sekitar 3 bulan setelah dipindah, saya terkejut banget waktu lihat 3 pohon yang tersisa ini banyak sekali buahnya. Seneng deh liat buahnya sehat-sehat. Kesimpulan sementara kenapa si Primo ini sempat rontok terus bunganya, karena kurangnya sinar matahari. Sebelum pindah tanam, sinar matahari yang didapat hanya berkisar 4-5 jam saja.
7pot yellow primo matang di pohon
Cantik kan, buahnya ada ekor / buntut panjang sebagai salah satu ciri khasnya. Walaupun tidak semua buah bakal keluar ekornya, kadang ekornya pendek kadang ngumpet ga keluar sama sekali. Kalau terlalu matang, warna kuningnya jadi lebih gelap mendekati orange.
kulit buah keriput, ekor panjang
Kulit buah agak kasar dan keriput. Saat dibedah buahnya, aromanya segar agak milky gitu. Tapi jangan remehkan kepedasannya. Untuk 1 buah dengan ukuran cukup besar, isinya berkisar 25-30 benih. Kalau buahnya kecil, paling cuma 10-15 benih aja. Sisanya angin doank alias kopong.
0 komentar:
Posting Komentar